Senin, 26 Mei 2014
Minggu, 04 Mei 2014
kumpulan puisi tentang tuhan
Sebuah pengaduan kepada tuhan.
Ya tuhan...kenapa hidupku tak seindah harapan dan
impianku???
Kenapa aku selalu merasakan kesedihan dalam setiap
pijakan langkahku... apakah aku tak boleh bahagia didunia ini???
Kenapa rasanya dunia ini tidak adil bagiku... apakah
aku terlalu buruk untuk dicintai???
Lalu, kenapa kau hadirkan aku disini... sedangkan
kehadiranku tak begitu diharapkan.
Aku tahu, tak ada yang salah dengan dunia, hanya
saja aku kurang beruntung disini.
Tak ada yang mencintaiku dengan setulus hati,
Kenapa mata ini selalu basah dengan kesedihan,
otak ini terkadang berfikir sangat keras, sehingga pendapatpun tak masuk akal.
Selalu tersisih dan terkucilkan...
Tak adakah sebutir kebahagiaan untuk ku tuhan???
Rasanya tak mungkin aku dapatkan semua itu...
Bohong rasanya, jika aku berbagi keceriaan dengan
teman,
Mereka sebenarnya tidak tahu apa yang sebenarnya
aku rasakan.
Tapi tak apa, sedikit canda tawa dengannya, itu
semua telah menghilangkan kegundahanku,
Tapi hanya sekejap waktu saja...
Kebahagiaan yang datang dihidupku, tak tahan lama.
Dan akhirnya lenyap sudah kebahadiaan itu oleh
waktu.
Tak ada yang sejati dan abadi, semuanya sirna
bagai mentari dikejar malam.
Tuhan...
Apakah ada harapan untukku...
Masa depan yang indah dan penuh warna pelangi...
Aku ingin tersenyum tanpa menutupi kesedihan
tuhan...
Selama ini aku tersenyum hanya karna menghargai
kehidupanku...
Adakah kebahagiaan yang abadi tuhan...
Untukku...
Maafkan aku Tuhan
Tuhan...
Bolehkah aku bertanya tentang sebuah kehidupan???
Bolehkah aku bertanya tentang sebuah takdir???
Takdir...
Takdirku Tuhan...
Tuhan...
Salahkah aku jika...
Membenci takdirku???
Aku tahu...
Tak ada yang salah dengan takdir tuhan...
Hanya saja aku kurang bersyukur dan menghargai
takdir ini.
menjalankan takdir dari tuhan dengan akhlas dan sabar, itulah yang
harus kulakukan
Tuhan...
Sungguh takdirku amat indah...
Aku memang tak seberuntung mereka dengan takdirnya
yang indah
Tapi setidaknya aku telah menjalankan takdir ini
dengan baik.
Tuhan.. maafkanlah aku
Karna aku tdak bisa menjadi seorang hamba yang
saleh
Tak bisa menjadi seorang anak yang membahagiakan
keluarganya sendiri...
Tuhan... manusia macam apa diriku ini???
Dan anak macam apakah aku ini???
Tuhan...
Aku mohon kepadamu
Jemputlah aku dalam keadaan yang baik
Setidaknya aku telah menjalankan takdirku dengan
benar
Dan bisa menjadi seoarang anak yang berbakti.
Maafkan anakmu
Ibu...
Ibu...
Adanya engkau dalam kegelapan...
Adanya engkau dalam ketakutan...
Adanya engkau dalam duka...
Ibu...
Kau lah satu satunya orang yang selalu ada dalam
hidupku...
Tapi ibu...
Aku hanya bisa membuatmu sedih dan terluka
Aku hanya bisa membuatmu menangis dan murka
Maafkan aku...
Maafkan aku bu...
aku tidak bisa membuat hidupmu bahagia...
maafkan lah anakmu bu...
Langganan:
Postingan (Atom)